Kita pasti pernah
beranggapan bahwa menulis itu adalah pekerjaan para intelektual saja kan? atau
menulis itu hanya pekerjaan mereka orang-orang pintar? namun apakah orang-orang
pintar itu menulis? Ternyata tidak juga, masih banyak orang-orang pintar yang tidak
mau menulis. Ketidakinginan ini ditutupi dengan berbagai alasan, mereka
beralasan bahwa mereka ingin membuat sebuah tulisan yang baik dan perfect, disertai dengan data
fakta yang valid, atau
mereka ingin dengan tulisan yang dibuatnya mampu menjadikannya dinilai hebat
dimata orang lain yang membacanya ataupun dengan segala motivasi yang menuntut
kesempurnaan lainnya.
Menurut
saya bukan seperti itulah penulis yang pintar. penulis yang pintar menurut saya
tidak sama dengan orang pintar atau intelektual. Ketika membicarakan tentang
menulis, maka menulis adalah kita bicara tentang sebuah proses, bukan
membicarakan tentang orang pintar ataupun hasil serta tanggapan orang lain
tentang tulisan yang kita dibuat. Kebanyakan kita hanya membicarakan hasil yang
hanya bernilai 1%, dan hanya sedikit orang membicarakan proses yang bernilai
99% dari sebuah kesuksesan dalam menulis.
Maka
penulis pintar adalah mereka yang mau belajar, mau mencoba serta lebih
membicarakan proses daripada hasil. Mereka tidak memikirkan kesempurnaan dalam
tulisannya. Karena tuntutan kesempurnaan dalam proses menulis telah membuat
kebanyakan orang untuk mencari zona aman, mereka menganggap lebih baik tidak
menulis dari pada dicerca orang lain. Padahal menulis adalah cara kita
mengekspresikan gagasan, pendapat, serta pandangan tertentu yang ada dalam
pikiran kita. Kalaupun ada yang menolak gagasan kita tidaklah masalah karena
hal itu justru menjadi sebuah dinamika untuk membuat tulisan dan pikiran kita
lebih berkembang.
Lalu
jalur apakah yang ingin kita lalui, Menulis karena pintar atau menulis untuk
menjadi pintar? Pilihan yang tidak sulit. Maka, menurut saya untuk mulai
menulis poin utama adalah keinginan, sebuah keinginan akan menghasilkan sebuah
gagasan atau ide yang kita implementasikan dalam sebuah tulisan, kapanpun,
dimanapun, oleh siapapun. Jadi, tunggu apa lagi kawan? Menulislah atau
terlupakan.
0 comments:
Post a Comment
comment yang anda tuliskan, memberikan semangat tersendiri...